Sunday 9 February 2014

Setelah kemarin kita setting IP Address, DHCP Server, dan DNS Server disini. Sekarang kita setting mikrotik sebagai gateway (Agar client bisa terhubung ke internet), maksudnya adalah router mikrotik dimanfaatkan sebagai pintu gerbang atau tempat keluar masuknya paket dari dan ke internet, jadi semua paket akan dilewatkan melalui Mikrotik.

Topologi yang digunakan pada jaringan model ini sangat sederhana, karena konfigurasi ini juga adalah langkah awal setting mikrotik.

Buka winbox, ketikan ip address mikrotik nya di kolom connect to 192.168.88.1 login=admin password=kosongkan lalu klik connect

Setelah masuk ke winbox, pilih menu ip >> address, klik tombol tambah (+), kemudian ketikan ip address satu network dengan ip modem, missal ip modem=192.168.1.1/24. Maka kita masukan ip addressnya 192.168.1.2/24 Network=192.168.1.0 Interface=ether1 lalu klik OK

Setelah ip address di buat selanjutnya menambahkan routing table, pilih menu ip >> route, klik tombol tambah (+), kemudian ketikan Dst address=0.0.0.0/0 dan Gateway=192.168.1.1 (Ip modem), kemudian klik OK

Setelah membuat routing table, kemudian menambahkan NAT Rule dengan cara pilih menu ip >> firewall >> nat, klik tombol tambah (+), di tab general chain=scrnat, out interface pilih ether1. Kemudan klik tab action=masquerade, kemudian klik OK


Setelah semuanya dibuat, untuk melakukan pengecekan apakah konfigurasi yang dilakukan sudah benar atau belum. Klik [New Terminal] Lakukan ping ke salah satu domain yang Anda inginkan. Misalnya [ping google.com]. jika sudah reply, maka berarti sudah berhasil terkoneksi ke internet.

Selesai. dan jangan lupa melakukan tes koneksi internet dari klien. Terima kasih, Semoga bermanfaat..!!

0 komentar:

Post a Comment

Thanks for comments

Ads Banner and Text

Video

Popular Posts